Jumat, 15 Juli 2016

CINEMOVIES: Jason Bourne; KEMBALINYA BOURNE...


(sumber gbr: redcarpetrefs.com)

TRAILER-NYA:





Siapa yang tidak terkejut saat mendengar nama Jason Bourne? Setelah "menghilang" dari layar lebar sejak 2007, Bourne (Matt Damon) kembali tahun ini. Angka 99 di user rating Rotten Tomatoes, tampaknya, membuktikan bahwa penonton memang merindukan sosok dingin Bourne. Lalu seperti apa nasib Bourne setelah mengingat semua masa lalu dan identitasnya?
Film ini dimulai sengan sebuah kerusuhan di Athena, Yunani, yang memaksa Bourne menampakkan diri dan membuat CIA kembali memburunya. Kemunculan Bourne dipicu konflik yang disebabkan cyberwafare misterius yang melibatkan masa lalunya. CIA tidak tinggal diam. Agen Heather Lee (Alicia Vikander) dan petinggi CIA, Robert Dewey, masih berurusan dengan Bourne.

Memang, aksi pengejaran, gunfight, perang sipil, tuntutan demokrasi, serta perkelahian jarak dekat yang mencengangkan khas film Bourne masih menjadi bumbu film tersebut. Namun, sutradara Paul Greengrass berpikir keras agar film itu tidak monoton. Salah satu upayanya adalah menambahkan unsur cyberwarfare dan konflik di Yunani. "Bourne sangat klasik. Dia masih skeptis dengan CIA. Namun, aku tentu ingin dia lebih universal dan tentu lebih skeptis," ungkap Greengrass dilansir dari New York Times.

Duet Greengrass-Damon memang merupakan formula kesuksesan trilogi Bourne. Jason Bourne (2016) berusaha menghidupkan kembali peran asli karakter Bourne. Bukan hanya itu, keinginan besar tersebut muncul sejak kurangnya gairah penonton di film sebelumnya, The Bourne Legacy (2012), karena absennya Jason Bourne yang digantikan Aaron Cross (Jeremy Renner).
Sebelumnya, The Bourne Identity (2002) yang menceritakan awal kebingungan dan kesedihan Bourne saat ingatannya hilang sangat sukses di box office. Kemudian, Matt Damon juga berhasil memberikan "roh" di film The Bourne Supremacy (2004) dan The Bourne Ultimatum (2007) yang mengisahkan terungkapnya masa lalu dan kisah Bourne saat menjadi agen CIA.

Performa Matt Damon-lah yang memberikan ciri khas di film tersebut. Namun, Matt Damon yang hampir berusia 45 tahun, rasanya, sudah terlalu berumur dalam melakoni aksi laganya tersebut. "Sangat sulit ketika Anda memasuki usia 45 tahun jika dibandingkan dengan ketika Anda masih berusia 29 tahun. Tetapi, Anda masih harus berlari secepat yang Anda bisa. Bagian itulah sebuah tantangan," ungkap Damon sebagaimana dikutip dari The Guardian.
Karena itu, Matt tidak ingin Bourne berakhir. Dia mengusulkan karakter Bourne di-recast. "Aku pasti suatu hari nanti digantikan beberapa aktor muda baru sebagai Jason Bourne. Hal itu terjadi pada semua karakter film dan mereka benar-benar baik-baik saja," tutur Matt dikutip dari The Gurdian.

Penambahan karakter baru di film itu, rupanya, tepat. Keberadaan Alicia Vikander dalam film Jason Bourne juga memberikan wajah baru dalam film tersebut. Aktris peraih Academy Awards itu mendapat peran penting. Dia diceritakan sebagai orang yang mahir dalam dunia maya yang mampu turun dalam medan pertempuran. Selain di darat, laut, dan udara, ada elemen terbaru, yakni cyber. "Memperkenalkan dua karakter baru merupakan terobosan besar. Alicia sangat mengagumkan," ucap Damon.

Dengan kembalinya Matt Damon, ditambah kehadiran aktris sekelas Alicia Vikander, tampaknya ekspektasi tinggi penonton terhadap film itu akan terpenuhi. Film tersebut bakal tayang pada 29 Juli di AS.


DATA FILM:

Sutradara: Paul Greengrass.
Produser: Paul Greengrass, Matt Damon, Frank Marshall, Jeffrey M. Weiner, Ben Smith.
Penulis skenario: Paul Greengrass, Christopher Rouse.
Pemain: Matt Damon, Alicia Vikander, Tommy Lee Jones, Julia Stiles, Vincent Cassel.
Distributor: Universal Pictures.
Durasi: 123 menit.
Bujet: USD 120 juta.
Rilis: 28 Juli 2016 (Hong Kong; Thailand); 29 Juli 2016 (AS).


SUMBER: Jawa Pos, 15 Juli 2016; IMDb.com.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar